Pengertian, Cabang Ilmu, dan Prospek Kerja Ahli Geologi

geologist adalah apa?
Gambar Ilustrasi Geologist.

Pengertian Geologi

Geologi adalah studi tentang bumi yang meliputi studi material penyusun bumi, struktur materialnya, serta segala proses yang bekerja di dalamnya. Tidak hanya itu, geologi juga mencakup studi organisme yang pernah menghuni planet kita. Berdasarkan pengertian di atas maka sebenarnya bagian penting dari ilmu geologi adalah material, struktur, proses, dan organisme yang selalu berubah dari waktu ke waktu.

Kebanyakan di indonesia ilmu geologi masuk dalam jurusan atau program studi bidang keteknikan yang biasa dikenal sebagai jurusan teknik geologi. Fakultas yang sering membawahi jurusan ini biasanya adalah fakultas teknik ataupun fakultas ilmu kebumian. Dalam satu fakultas ilmu kebumian, jurusan geologi sering hadir bersama dengan jurusan pertambangan, geofisika, mineralogi, dan jurusan lainnya yang masih terkait dengan ilmu bumi.

Tugas Ahli Geologi

Ahli geologi sering disebut juga sebagai "Geologist". Mereka bekerja untuk memahami sejarah planet kita. Semakin baik mereka dapat memahami sejarah dan lingkungan bumi, semakin baik pula mereka dapat meramalkan bagaimana peristiwa dan proses masa lalu yang kemungkinan akan mempengaruhi masa depan. Berikut adalah beberapa contoh tugas seorang ahli geologi:

1. Ahli Geologi yang Mempelajari Proses Bumi

Banyak proses seperti tanah longsor, gempa bumi, banjir, dan letusan gunung berapi bisa berbahaya untuk manusia. Ahli geologi bekerja untuk memahami proses ini, agar orang lain dapat diperingati untuk tidak membangun struktur/bangunan di area rawan tersebut.

Jika seorang ahli geologi dapat membuat peta-peta rawan banjir di masa lalu, maka mereka juga dapat mempersiapkan peta daerah yang kemungkinan rawan banjir di masa depan. Peta ini dapat digunakan untuk memandu masyarakat dalam hal kewaspadaan maupun kesadaran atas bahaya yang mungkin akan terjadi.

2. Ahli Geologi yang Mempelajari Material Bumi

Setiap hari manusia menggunakan material bumi. Mereka menggunakan minyak yang dihasilkan dari sumur, logam ataupun mineral yang dihasilkan dari batuan, dan air yang diambil dari sungai atau dari dalam tanah.

Ahli geologi melakukan studi untuk menemukan batuan yang mengandung logam penting, menambang atau memproduksinya, dan menciptakan metode yang digunakan untuk mengambil logam dari batuan (ekstraksi). Geologist juga melakukan pekerjaan untuk mencari dan memproduksi minyak bumi dan gas alam, serta air tanah.

3. Ahli Geologi yang Mempelajari Sejarah Bumi

Saat ini kita prihatin tentang perubahan iklim. Banyak ahli geologi bekerja untuk mempelajari tentang iklim masa lalu bumi dan bagaimana bumi kita telah berubah sepanjang waktu. Informasi sejarah geologi ini sangat berguna untuk memahami bagaimana iklim saat ini dan memprediksi iklim di masa depan.

Cabang-Cabang Ilmu Geologi

Ilmu geologi adalah ilmu induk bagi beberapa cabang ilmu lainnya, diantaranya seperti ilmu paleontologi, hidrologi, pertambangan, mineralogi, dan vulkanologi. Masing-masing negara membuat cabang ilmu tersendiri yang merupakan pengembangan dari ilmu geologi murni.

Geologi dikatakan sebagai ilmu induk karena banyak cabang-cabang ilmu geologi saat ini telah independen, yang dahulunya masih dibawahi oleh geologi. Sesungguhnya ilmu geologi adalah ilmu bumi yang general dan turunannya inilah yang selanjutnya menghasilkan suatu ilmu yang lebih spesifik.

Dalam suatu kurikulum standard (khusus S1 di indonesia), seorang mahasiswa geologi diwajibkan untuk menguasai kurikulum pendidikan seperti struktur geologi, petrologi, kristalografi dan mineralogi, paleontologi, geologi sejarah, geomorfologi, dan masih banyak lagi kurikulum lainnya. Kurun waktu tercepat untuk menyelesaikan semua kurikulum geologi tersebut biasanya adalah 4 tahun.

Prospek Kerja Teknik Geologi

Geologi dapat menjadi sebuah karier atau pekerjaan yang sangat menarik dan juga bermanfaat. Pendidikan minimum yang diperlukan untuk menjadi geologist adalah gelar sarjana yang dapat ditempuh selama empat tahun di jurusan geologi.

Siswa pra-perguruan tinggi (SMA atau Setingkatnya) yang tertarik untuk menjadi ahli geologi harus menguasai kurikulum utama seperti matematika dan ilmu pengetahuan alam. Program kurikulum yang berkaitan dengan komputer, geografi dan komunikasi juga merupakan nilai tambah tersendiri.

Ahli geologi dapat bekerja di berbagai lini, seperti di perusahaan sumber daya alam baik itu SDA mineral, minyak, dan gas bumi, di perusahaan konsultan lingkungan, konsultan eksplorasi dan pertambangan, instansi pemerintah, organisasi non-profit, maupun sebagai pengajar di universitas (dosen).

Sebagian besar waktu geologist adalah dihabiskan di lapangan, sisanya mereka menghabiskan waktu di laboratorium, ruang teknis, ataupun kantor. Semua ahli geologi harus bisa menyiapkan laporan, melakukan estimasi dan perhitungan, serta mampu menggunakan komputer.

Gaji Geologist

Jenjang pendidikan geologi yang lebih tinggi akan menghasilkan ahli geologi untuk posisi pengawas, peneliti, ataupun menjadi pengajar di universitas. Kesempatan kerja bagi ahli geologi sangat menarik. Kebanyakan lulusan geologi dengan latar belakang akademis yang kuat dan nilai yang baik, tidak akan kesulitan menemukan pekerjaan jika mereka bersedia untuk pindah ke lokasi dimana pekerjaan tersebut berada. Selama beberapa tahun ke depan, jumlah lowongan pekerjaan geologi diperkirakan akan melebihi jumlah lulusan/sarjana geologi.

Gaji geologist cukup bervariasi, khususnya di luar negeri, range gaji yang bisa diperoleh pada perusahaan sumberdaya alam mineral, minyak, dan gas bumi sekitar $ 50.000 - $ 100.000 per tahun. Sedangkan di Indonesia masih cukup rendah dengan range sekitar 10 - 25 juta per bulan.

Range gaji tersebut sudah tentu berdasarkan tingkat keahlian yang biasanya terbagi atas junior geologist, geologist, dan senior geologist. Selain itu range gaji geologist juga sering ditentukan berdasarkan level manajemen geologist, seperti level supervisor, superintendent, manager, dan sebagainya.

Syarat Masuk Teknik Geologi

Jika kamu adalah seorang siswa pra-perguruan tinggi (SMA dan setingkatnya), Kamu dapat mempersiapkan diri untuk menjadi ahli geologi dengan mendalami semua ilmu pada kurikulum sekolah Anda. Semua ilmu sangat penting, tetapi matematika dan ilmu pengetahuan alam merupakan ilmu khusus yang nantinya akan digunakan setiap saat dalam melakukan pekerjaan geologi.

Meskipun hanya dengan gelar S1 seseorang bisa menjadi geologist, tetapi banyak ahli geologi yang melanjutkan pendidikannya untuk mendapatkan gelar master ataupun doktor. Pendidikan geologi yang lebih tinggi akan memberikan tingkat pemahaman ilmu yang lebih mendalam, seperti mempelajari lebih khusus tentang paleontologi, mineralogi, vulkanologi ataupun hidrologi.

Jika kamu sudah menjatuhkan pilihan untuk menjadi seorang ahli geologi (geologist), maka ada banyak universitas atau setingkatnya yang menawarkan program studi ataupun jurusan geologi, baik diluar negeri maupun didalam negeri.

Beberapa perguruan tinggi dalam negeri yang menyediakan jurusan geologi adalah Universitas Gadjah Mada (UGM), Institute Teknologi Bandung (ITB), Universitas Diponegoro, Universitas Hasanuddin, dan masih banyak lagi perguruan tinggi lainnya.

Komentar